Konsep PC
Tujuan akhir dari pelayanan farmasis adalah masyarakat harus lah aman dalam menggunakan obat
PC adalah :
Tanggung jawab dalam menetapkan terapi obat dengan mencapai tujuan outcome yang nyata kearah peningkatan kualitas hidup pasien
Therapeutic Outcome
1. menyembuhkan penyakit
2. mereduksi/mengeliminasi gejala
3. menahan/memperlambat perkembangan penyakit
4. mencegah penyakit/gejala
yang lain :
1. Tidak ada komplikasi atau gangguan lain yangn dimunculkan penyakit
2. menghindarkan atau meminimalkan eso dari treatment
3. menyediakan terapi yang hemat
4. memelihara kualitas hidup pasien
PC menggunakan suatu proses dengan cara farmasis bekerjasama dengan pasien dan professional kesehatan yang lain dalam mendisain, menetapkan, dan memonotor rencana terapi untukmenghasilkan outcome terapi yang spesifik untuk pasien.
Fungsi FC
1. Mengidentifikasikan DRP yang potensial dan actual
2. memecahkan DRP yang actual
3. Mencegah DRP yang potensial
DRPs adalah suatu peristiwa atau keadaan yang menyertai terapi obat yang actual atau potensial bertentangan dengan kemampuan pasien untuk mencapai outcome medik yang optimal
Macam DRPs
1. Ada indikasi yang tidak diterapi
2. Pemilihan obat yang salah
3. dosis subterapi
4. Gagal dalam menerima obat
5. over dosage
6. ADR
7. Interaksi obat
8. Penggunaan obat tanpa indikasi
5 tahap proses PC
1. Hubungan yang professional dengan pasien harus terbangun
2. Informasi medik yang spesifik dari pasien haruslah dikumpulkan, diorganisasi, direkam, dipelihara
3. Informasi medik yang spesifik dari pasien haruslah dievaluasi dan rencana terqpi dibangun dengan kerjasama dengan pasien
4. Farmasis harus memastikan bahwa pasien mempunyai semua persediaan, informasi, pengetahuan yangn dibutuhkan untuk keluar dari perencanaan terapi/sembuh.
5. Farmasis harus meninjau ulang, memonitor dan memodofikasi rencana terapetik sebagaimana yang diperlukan dan sesuai/tepat, dengan persetujuan pasien dan tim kesehatan yang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar